Senin, 09 November 2009

Kelom Geulis Tasikmalaya



Tasikmalaya terkenal dengan berbagai produksi kerajinan di antaranya anyaman, payung geulis, bordir, tikar, mebel kayu dan kelom geulis. Salah satu produk yang mulai punah keberadaanya yaitu kelom geulis. Sekarang kelom geulis mulai tersisihkan dengan hadirnya sandal plastik atau kulit imitasi.

Kelom di ambil dari bahasa belanda ‘kelompen’ yang artinya sandal kayu. Istilah kelom geulis sendiri berasal dari bahasa sunda yang berarti sandal kayu cantik. Sandal kelom biasanya di pakai untuk acara hajatan ataupun acara resmi.


Kelom Geulis terbuat dari kayu mahoni atau albasia. Kelom ini di buat secara manual dengan menggunakan tangan. Agar tampak menarik, kelom di berikan hiasan. Hiasan kelom umumnya adalah hiasan ukiran dengan motif bunga. Sekarang ini, terdapat juga kelom dengan menggunakan hiasan cat air brush dan juga hiasan batik atau yang lebih di kenal dengan kelom batik.

Cara pembuatan kelom geulis terdiri dari beberapa tahap. Pertama, kayu mahoni/albasia dipotong sesuai bentuk alas kaki lalu di serut dan di rapikan dengan menggunakan golok. Setelah itu di kelom di keringkan dengan cara di jemur. Cuaca sangat berperan penting dalam pengeringan kelom karena kadar air dari kayu harus rendah. Sehingga apabila di musim hujan cukup menyulitkan para pengrajin untuk mengeringkannya. Sebagai alternatif, pengrajin menggunakan oven.

Setelah kering, kelom di haluskan dengan gerinda. Agar pori pori kayu hilang, kelom di beri cat dasar lalu di cat dengan cara di semprot dan di keringkan. Sebagai pengikat kaki, kelom di beri tali. Tali yang di gunakan yaitu tali dari kulit ataupun beludru.

Kerajinan kelom geulis banyak di produksi sebagai Home Industri. Sentra produksi kerajinan kelom Tasikmalaya terdapat di Desa Setiamulya, Mulyasari, Kersanegara, Sukahurip, Sumelap. Selain itu, terdapat pula di Desa Linggajaya Mangkubumi dan Gobras.

Kelom Tasikmalaya terkenal tidak hanya dalam cakupan nasional tetapi juga internasional. Kelom geulis telah di ekspor ke wilayah Asia Tenggara, Korea, Jepang, Afrika, Panama, Timur Tengah dan sebagian wilayah Eropa.


Di olah dari berbagai sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar